Minggu, 07 Desember 2014

Mahasiswa dan Masyarakat Toraja Unjuk Rasa Kecam Penangkapan Sekda Torut


Mahasiswa dan Masyarakat Toraja Unjuk Rasa Kecam Penangkapan Sekda Torut

IMG_20141205_164104Makassar– Jumat (05/12/2014), sekitar pukul 14.54 wita, di depan kantor Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sulsel, Jalan Urip Sumoharjo, berlangsung aksi unjuk rasa sekitar 50 orang gabungan mahasiswa asal Tana Toraja yang mengatasnamakan Solidaritas Masyarakat Toraja Utara.
Aksi yang dipimpin Phian dan Indang mengecam penangkapan Drs. Ek Lewaran Rantela’bi MH, Sekretaris Daerah Toraja Utara, oleh Kejari Toraja Utara.
Sambil berorasi bergantian, para pengunjuk rasa juga membentangkan spanduk putih tulisan warna hitam dan merah yg bertuliskan ” Solidaritas Masyarakat Toraja Utara mengecam penangkapan Bapak Drs. EK. Lewaran Rantela’bi MH, oleh pihak Kejari Toraja Utara (Torut) dan Kejati SulSelBar.
Sekitar pukul 15.26 Wita massa pengunras ditemui oleh perwakilan Kejati Noer Adi SH,MH dan Syahrul Juaksa Subuki SH,MH, Kasi Penyidikan Kejati Sulselbar.
“Kami tidak ada pilih kasih sapa pun yang diduga dianggap melakukan kasus korupsi kami akan periksa. Adapun bukti-bukti kami sementara masih lengkapi oleh penyidik yang menangani kasus tersebut,” jelas Syahrul.
Ia juga mengaku dari pihak Kejati Sulsel dalam melakukan penangkapan tidak lah dilakukan dengan sembarangan harus memiliki unsur barang bukti dan saksi yg bisa menguatkan kasus tersebut.
Adapun terkait kasus Korupsi lainnya seperti kasus Bansos kata Kasi penyidikan Kejati Sulselbar, pihak Kejati sementara masih dalam taraf penyidikan dan sudah mengekspos semua hasil penyidikan berhasil di peroleh dari kasus dugaan korupsi Bansos.
“Adapun penangkapan Drs. EK. Lewaran Rantela terkait kasus dugaan Korupsi APBD Tana Toraja. (Moel)
sumber :

Indotim News

Artikel Terkait



Tidak ada komentar:

Posting Komentar