Kamis, 09 Februari 2012

Syahrul Yasin Limpo Menghargai Rencana Deklarasi Pasangan Ilham-Azis

TNO-Makassar  - Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo menyampaikan penghargaannya terhadap rencana Wali Kota Makassar Ilham Arief Sirajuddin bersama pasangannya Aziz Kahar Muzakkar melakukan peluncuran sebagai pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulsel 2013.


"Ilham adik saya, dia baik, dia mau maju sebagai calon gubernur, kita saling menghargai. Dia datang baik dalam kapasitas saya sebagai kakaknya maupun saya "komandan"-nya," katanya di Makassar, Kamis.

Keduanya, lanjut dia, saling menghargai rencana deklarasi dan langkah ini ia nilai sebagai langkah yang sangat baik untuk memperlihatkan kepada masyarakat bahwa demokrasi dan dinamika tidak boleh membenturkan rasa kekeluargaan, kebersamaan. Ia berharap, masyarakat pun dapat menangkap hal yang sama.

Masyarakat, lanjutnya, memiliki kebebasan untuk menentukan pilihannya secara baik dan cerdas karena hal ini juga terkait dengan kepentingan masyarakat. "Kalau semua baik-baik, luar biasa Sulsel dan itu menjadi hal paling utama," katanya.

Sebelum pertemuan di ruang kerja di kantor gubernur, keduanya juga telah bertemu di Rumah Sakit Akademis Kota Makassar, saat gubernur menjenguk Ibu dari Wali Kota Makassar Ilham Arief Sirajuddin, Djohra Sirajuddin.

"Sudah lama sakit, katanya masalah di pencernaan. Ibunya beliau (wali kota) ibu saya juga. Saya justru dari kecil sama-sama," katanya.

Saat menjenguk, kata gubernur, Djohra Sirajuddin, mengatakan, bahwa Syahrul dan Ilham bersaudara dan harus saling menghormati. "Yang kakak harus sayang adiknya, adik hormati kakaknya. Kira-kira seperti itu. Ada juga Ilham tadi, tidak tahu siapa yang beritahu, akhirnya ketemulah," katanya.

Ia menilai, pertemuan di rumah sakit tersebut sebagai tanda-tanda baik. Ia mengaku pasrah dengan pemilihan Gubernur Sulsel 2013.
"Sampai sekarang saya belum punya tim. "Dont Stop" itu bukan jargon saya, sekedar tes-tes ilmu. Itu bukan jargon, tapi yel-yel," ujar calon Gubernur Sulsel incumbent dari Partai Golkar ini.

Terkait sejumlah alat peraga bergambar dirinya dan bertuliskan "Mari Kita Tuntaskan Pembangunan,", ia mengatakan, bahwa itu adalah salah satu jargon politiknya. "Tapi kan belum, saya lagi mencari, kasih tahu saya apa yang baik dan bagus," katanya.
Ditulis pada 09-02-2012 19:59:16 WIB
(Sumber: PhinisiNews/Ant)

Artikel Terkait



Tidak ada komentar:

Posting Komentar