Senin, 26 Desember 2011

“Lovely December” Habiskan Dana Rp5 Miliar

“Lovely December” Habiskan Dana Rp5 Miliar

Plaza Makale

MAKASSAR (TNO)- Pesta pariwisata dan budaya Sulawesi Selatan yang akan digelar pada 25 Desember 2011 menghabiskan anggaran sekitar Rp5 miliar, termasuk dana pendamping dari APBD perubahan Sulsel Rp500 juta.
Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sulsel Syuaib Mallombassi di Makassar, Senin, mengungkapkan, pesta budaya paling bergengsi di penghujung tahun itu ditandai pergelaran seni dan budaya lokal dari 24 kabupaten dan kota se-Sulsel dengan pusat kegiatan di Toraja Utara.
“Untuk Lovely December tahun ini dipusatkan di Toraja Utara, daerah pemekaran Kabupaten Tana Toraja, karena di daerah baru tersebut hampir semua objek wisata toraja ada di sana,” kata Syuaib.
Persiapan panitia lokal hampir rampung, sebagian peserta dari kabupaten sudah ada yang tiba di lokasi sembari mempersiapkan “saung” untuk tempat pameran seni dan budaya serta hasil kerajinan masing-masing daerah.
Sebanyak 200 wisatan asing akan hadir menyaksikan berbagai atraksi budaya khas Sulsel di ajang Lovely December sekaligus mengadakan pesta Natal 2011 di Tana Toraja, ujar Syuaib.
Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo menyatakan, Lovely December 2011 dikemas khusus menyambut tahun kunjungan Sulsel (Visit South Sulawesi) 2012 untuk manarik minat kunjungan wisatawan asing maupun domestik ke Sulsel.
“Harapkan kita melalui kegiatan pesta budaya ini minimal bisa memacu tingkat kunjungan wisatawan asing ke Sulsel 100 ribu orang pada 2012 dari total kunjungan tahun ini 65.000 orang,” ujar Syahrul.
Puncak acara Lovely December 2011 diawali pesta “Rambu Solo” yakni pesta duka kematian salah satu warga setempat yang dirayakan secara adat Toraja serta atraksi seni dan budaya setempat maupun dari berbagai kabupaten dan kota di Sulsel.
Perusahaan angkutan Liman Express, siap menyukseskan pesta adat tersebut dengan mengoperasikan bus baru khusus wisata yang akan mengangkut wisatawan dari Makassar menuju Tana Toraja dengan lama perjalanan enam jam.
“Kami menyiapkan bus angkutan pariwisata yang dirancang khusus untuk memberi kenyamanan kepada wisatawan selama dalam perjalanan hingga tiba di tempat tujuan dan kembali ke Makassar atau pun menuju negara asal wisatawan,” ujar Mantigi, dirut perusahaan angkutan tersebut.
Pemerintah Provinsi Sulsel juga telah menggandeng salah satu perusahaan penerbangan Express Air membuka rute penerbangan ke Bandara Pongtiku Makale Tana Toraja setiap hari dari seberlumnya hanya dua kali seminggu.

Sumber: Antara

Artikel Terkait



Tidak ada komentar:

Posting Komentar