Senin, 30 April 2012

DPRD Toraja Utara Sinyalir Kongkalikong Tender Proyek

Kepala Dinas Pendidikan membantah dan menolak jika dikatakan ada pribadi atau oknum diluar pemerintahan yang menginterpensi proyek proyek Dinas Pendidikan.
RANTEPAO -TNO— Rapat Komisi I DPRD Toraja Utara dengan Dinas Pendidikan pada Rabu (25/4/12), memunculkan adanya interpensi dan permainan kotor dalam penentuan pemenang tender proyek di Toraja Utara.
Kantor DPRD Torut

Seperti dilansir situs Luwuraya.com yang mengutip sumber dari kalangan legislator yang curiga telah terjadi kongkalikong, karena ada proyek bernilai miliaran rupiah itu belum ditender tapi sudah ketahuan siapa nama nama calon pemenangnya.
Paulus Tangke, anggota Komisi I berang dihadapan kepala Dinas Pendidikan Rede Roni, Kabid Dikdas Paulus Kobba dan sejumlah staf Disdik lainnya terkait kongkalikong tender proyek di tubuh Dinas Pendidikan.
“Ada informasi yang kami terima, katanya sudah ada yang menentukan pembagian proyek di Dinas Pendidikan,”ungkap Paulus yang juga Wakil Ketua DPRD itu.
Paulus juga menyebutkan ketersinggungan dan kekecewaan Ketua DPRD Toraja Utara terhadap pihak Dinas Pendidikan. Namun penyebab ketersinggungan politisi Golkar tersebut tidak diungkapkannya dengan gamblang.
Ketua Komisi I, Isak Pasulu juga mengaku tidak bisa menerima jika ada orang diluar pemerintahan yang melakukan interpensi dan mengobok-obok pemerintahan di Toraja Utara. Anggota Komisi I lainnya Ganna Toding, mengaku juga mendengar banyak informasi bahwa anak salah seorang ketua tim pemenangan Bupati Sorring melakukan interpensi terhadap pembagian proyek DAK tersebut.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Pendidikan Toraja Utara, Rede Roni menuturkan bahwa jika ada informasi soal tersebut Dinas Pendidikan meminta maaf atas ketersinggungan Ketua DPRD.
Namun Rede membantah dan menolak jika dikatakan ada pribadi atau oknum diluar pemerintahan yang menginterpensi proyek proyek Dinas Pendidikan. “Kami hanya berkonsultasi dengan Bupati Toraja Utara selaku pimpinan kami. Kami tidak pernah berkonsultasi selain pimpinan kami,”tegas Rede.(abazta/c)
Sumber: Luwuraya.com

Artikel Terkait



1 komentar:

LSM LEKAT mengatakan...

Kami akan memantau semua proses tender dari hulu ke hilir dan kalau ada yg km dapatx pasti km laporx k pihak terkait, sy yakin modus ini bs terjd di semua dinas!

Posting Komentar