Sebelumnya, daerah yang berbatasan dengan Kabupaten Mamasa, Provinsi Sulawesi Barat ini sangat sulit dijangkau oleh kendaraan roda empat. Untuk menjangkau daerah ini, harus terlebih dulu melewati lima kabupaten lain di Sulsel dan Sulbar.Itu disebabkan kondisi wilayah yang dikelilingi bukit terjal.
Untuk menjangkau kedua kecamatan itu, kabupaten yang harus dilalui, yakni Enrekang, Sidrap, Pinrang (Sulsel) dan Polman serta Mamasa (Sulbar). “Kini, mobil sudah terparkir di Sima, ibukota Simbuang,” ungkap Sekretaris Kecamatan Simbuang, Sulaiman Tanda di Makale kemarin.
Meski sudah dijangkau roda empat, namun waktu tempuh dari Kota Makale ke Simbuang masih butuh waktu sekitar 5-6 jam. Dia berharap, dengan terbukanya isolasi dua kecamatan itu, masyarakat setempat tidak lagi kesulitan memasarkan komoditi pertanian mereka ke ibukota Makale.
Bupati Tana Toraja, Theofilus Allorerung meminta masyarakat Mappak dan Simbuang tetap bersabar sebab pembangunan akses jalan tembus dilaksanakan secara bertahap.“Cukup saya bupati terakhir yang harus melewati lima kabupaten lain saat mengunjungi daerah saya sendiri,”ujar Theofilus. [joni lembang]
posting : sindo
Tidak ada komentar:
Posting Komentar